Senin, 21 Januari 2013

Goa Pindul, Yogyakarta


Jalan-jalan ke pusat perbelanjaan sudah biasa, ke pantai menghilangkan penat juga sudah biasa.
Pengen liburan yang beda untuk kali ini. Bisa dibilang bukan liburan siih, tapi punya waktu luang yang cukup banyak.
Jadi, agar tempat liburan bukan itu itu aja, perlu mengganti lokasi liburan.
Nah, Gua Pindul menjadi tempat yang sangat cocok.
Gua Pindul yang berada di daerah Wonosari, Gunung Kidul ini merupakan gua horizontal dimana air sungai mengalir di dalamnya.  Kedalamannya bisa mencapai 15 meter, karna itu untuk menyusurinya kita harus menggunakan pelampung yang sudah disediakan oleh petugas di sana.
Saat sampai di lokasi wisata ini, kita akan melihat pos untuk pendaftaran para wisatawan yang akan melakukan penyusuran gua. Sebenarnya lokasi Gua Pindul ini ada 2 lokasi. Tetapi saat ke sana, saya menggunakan lokasi yang pertama kali saya temui. tidak ada alasan yang begitu penting kenapa harus lokasi yang pertama.
Hal pertama yang dilakukan saat pertama kali sampai di lokasi adalah mendaftarkan diri kami,  semakin cepat mendaftar maka akan semakin kecil nomor antri yang  didapatkan. Dan itu berarti semakin cepat kami  melakukan penyusuran gua. Sembari menunggu nama kami dipanggil, saya dan teman-teman ( bang Mindoro, Patar, Agung, teman Agung) mengganti pakaian yang lebih nyaman digunakan untuk “basah-basahan”.
Karna saat itu lumayan ramai, kami menunggu sambil makan siang. Di lokasi tersebut disediakan warung makan yang menyediakan makanan dengan harga terjangkau. Sekitar 30 menit kemudian, akhirnya nama kami dipanggil. Kami mulai bersiap siap berada di dekat pos. Di pos tersebut kita harus menitipkan tas dan barang-barang berharga kita. ini dilakukan agar tidak ada yang hilang saat di dalam gua nanti. Kita tidak mau juga kan direpotkan dengan mencari ke dalam sungai dengan kedalaman maksimal 15 meter. Jadi sebaiknya dititipkan saja, barang berharga akan dijaga oleh petugas dengan aman.
Untuk gua pindul di lokasi yang pertama, kita cukup berjalan menuju ke gua nya saja. Sedangkan untuk lokasi kedua, dari pengamatan yang saya lakukan,  wisatawan biasanya akan diangkut menggunakan mobil dari pos menuju gua.
Oh iya, sebelumnya jangan lupa untuk membawa kamera anda, karena moment seperti ini akan sangat penting untuk diabadikan. :)


sebelum memulai menyusuri Gua (Agung, Mb Ita, Bg Mindoro, Aku)

Bang Mindoro dan Patar

Aku, lengkap dengan alat "bertempur"





berenang keluar dari gua